Selasa, 14 Maret 2017

CERPEN



KADO TERINDAH

            Kring…..Kring alarm pun berbunyi menunjukkan pukul 04.30 wib aku beranjak bangun dari tempat tidur untuk mengerjakan sholat subuh setelah itu aku membersihkan tempat tidur.
” Drtt….Drrrttt” handphoneku bergetar dan 1 pesan mulai masuk.
Lalu kubuka handphoneku  kubaca satu persatu pesan dari teman temanku pesan itu yang berisikan ucapan ulang tahun dan doa untukku . Kulihat tanggal dihanphoneku ternyata benar hari ini adalah hari kelahiranku yang ke-17 tahun. Kubalas pesan dari teman-temanku itu dengan ucapan “Terimakasih” atas ucapan dan doa dari mereka semua.
     Jam mulai menunjukkan pukul 06.00 wib,  aku bergegas untuk mandi, setelah selesai mandi aku lalu mengambil makanan yang sudah disiapkan oleh ibuku, ibuku membuatkan  nasi goreng spesial untukku.  Ibu dan ayahku pun berada di sampingku saat aku sarapan. Namun, ayah dan ibuku hanya terdiam tak berkutik sedikit pembicaraan apapun. Terasa aneh yang kurasakan yang biasanya orang tuaku mengajakku mengobrol walaupun hanya basa-basi. Tapi entah orang tuaku tak mau berbicara denganku aku kurang mengerti apa yang sedang mereka rencanakan. Entah ada kesalahanku yang membuat orang tuaku kecewa ataukah karena aku yang suka tidak menurut perkataan orang tuaku?. Hanya pertanyaan itulah yang terlintas di pikiranku.
 “Assalamualaikum, aku berangkat dulu ya ke sekolah “ kataku dengan lembut
“Waalaikummusalam nak, hati-hati” kata kedua orang tuaku
Aku lalu mengambil kunci motor yang digantungkan di dinding, tak lupa juga aku berdoa semoga mendapatkan  ilmu yang bermanfaat di sekolah, kuhidupkan motorku dan bergegas untuk berangkat. Kabut putih yang masih menutupi jalan, dengan suhu yang masih sangat dingin, aku hanya mampu mengendarai sepeda motorku dengan kecepatan rendah. Akhirnya sampai di sekolah, walaupun rumahku antara sekolah tidaklah begitu jauh hanya dibutuhkan waktu 7-8 menittan dalam perjalanan.

    Kubuka pelan-pelan pintu kelas dan di dalam kelasku ada murid baru yang bernama Riska, ia menggenggam tanganku dan mengucapkan ”Selamat Ulang Tahun” aku tersenyum bahagia saat mendengarnya ucapan dari teman baru ku dikelas.
 Kuturunkan kursi dari atas mejaku, teman-temanku berdatangan satu persatu masuk di kelas saat jam menunjukkan bel masuk sekolah. Suasana menjadi tenang, banyak teman-temanku yang tidak mengajakku mengobrol, mereka hanya diam dan seperti tidak menganggapku ada di antara mereka.
“Tettt…….Tettt…” Bel berbunyi menunjukkan jam pelajaran dimulai, dengan mata pelajaran Bahasa Inggris Peminatan yang diampu oleh Ibu Dara  jam ke 1-2 berlalu ,dilanjutkan  jam ke 3 dengan mata pelajaran Geografi yang di ampu oleh  PPL KKN UNY yang bernama Mbak Mastika,  Dan lagi lagi membahas tentang flora dan fauna, aku dan teman-temanku tertidur saat dijelaskan oleh mbak Mustika.
“Tung…Ting..Tung” Bel istirahat berbunyi, aku dan teman-temanku terbangun, kami lalu bergegas ke kopsis sekolah. Setelah aku dan sahabatku membeli di kopsis aku menuju ke kantin untuk membeli es cream aku dan sahabatku tidak tahu ternyata bel masuk sudah berbunyi sedari tadi, padahal jam ke 4 masih melanjutkan mata pelajaran geografi yang tadi. Namun, dengan sesuka hati aku dan sahabatku berjalan dengan santainya, sampai di depan pintu kelas aku ditarik oleh salah satu temanku untuk masuk ke dalam kelas. Entah aku tak mengerti teman-temanku berbincang-bincang di luar kelas dengan salah satu PPL KKN dari UIN SUKA sepertinya mereka merahasiakan sesuatu tanpa aku ketahui.
   Tiba-tiba Mbak Mastika menghampiriku. “Dek, kemarin kamu belum mengerjakan tugas dari saya kan?’’ kata mbak Mastika dengan nada tinggi
“Iya mbak saya kemarin senin belum mengerjakan tugas karena tidak bisa berangkat sekolah” kataku dengan nada rendah
“Kenapa kamu gak berangkat dek?” kata mbak mastika
“Kemarin aku sakit mbak, aku sudah menelfon wali kelas (Ibu Risti)” kata ku
“Ya sudah sekarang kamu harus mengerjakan tugas, saya beri waktu 5 menit harus selesai !!” kata mbak Mastika dengan jengkel
“Soalnya apa mbak?” kataku
“Carilah 30 fauna dan 30 flora beserta manfaatnya, ingat waktu kamu hanya 5 menit untuk mengerjakan, kerjakan di kertas sobekan sekarang juga!!” kata mbak Mastika dengan nada tinggi
   Aku pun menyobek kertas dan lalu mengerjakan apa yang diperintah mbak Mustika. Terasa ingin berteriak-teriak sekencang mungkin. Hati terasa teriris-iris. Melihat diriku sendiri mengerjakan tugas sebanyak itu dengan waktu yang begitu cepat. Terdengar suara-suara temanku yang tidak enak umtuk  didengar. Mereka semua mengelilingiku,
“Cepat rif waktu kamu tinggal sedikit” kata Serli
“Makanya  jadi orang jangan teledor” kata Tifa
“Haha… rasain tuh emang enak” kata Yudi
“Woyy..cepat waktu kamu jangan kamu sia-siakan” kata Saiful
“1..2………..3 “ ujar teman-temanku satu kelas
“Dek ayo dek waktu kamu udah mau habis” kata Mbak Mastika
Aku tak mendengarkan ucapan mereka semua, semakin lama aku  mulai tak sanggup untuk mengerjakan tugas itu. Tiba-tiba air mataku menetes di pipi. Dan aku pun berhenti mengerjakannya. Teman-temanku lalu memelukku begitu juga Mbak Mastika.
“Maaf dek tadi aku disuruh ngerjain kamu, katanya hari ini kamu ulang tahun”  kata mbak Mastika
“Maaf ya lia, selamat ulang tahun ya semoga panjang umur, sehat selalu “ kata teman-temanku
“Makasih ya semua atas ucapan dan kejutannya” kataku dengan senyum bercampur tangis yang kuperlihatkan di depan teman-temanku
   Mereka lalu melumuriku dengan cat hiasan mading yang bewarna merah putih, Kubalas dan kukejar hingga pipi mereka  menjadi merah putih sama sepertiku, kami pun lalu melihat kaca yang sudah kami pegang dan ternyata muka kami seperti badut kami tertawa terbahak-bahak.
   Bel berbunyi menunjukkan jam ke 5 dimulai dengan mata pelajaran Matematika yang diampu oleh PPL KKN UST yang bernama Mbak Vivi. Kami bergegas untuk masuk ke kelas kembali. Buku bewarna hijau batikku tiba-tiba menghilang aku bingung mencari buku itu. Teman-temanku hanya melihatiku dan menahan senyum melihatku kesusahan mencari buku itu.Dan ternyata salah satu dari temanku menyembunyikan buku ku itu. Mereka pun tertawa aku hanya mampu terdiam menahan malu.
“Kelompok 5 silahkan maju, dan saya minta kamu yang maju dek” kata mbak vivi sambil menunjukku
Aku bingung entah apa yang harus kukerjakan karena soal itu begitu sulit dan aku pun kurang memahaminya. Teman-temanku menertawaiku habis-habisan, mbak Vivi pun juga  memarahiku . Aku hanya terdiam dan kembali ke mejaku. Jam istirahat pun berbunyi tiba-tiba salah satu PPL KKN UIN SUKA yang tadi nya memberi ide untuk mengerjaiku, ia menghampiriku dan memberiku hadiah, hadiah tersebut berisikan minuman nata de coco dan akhirnya minuman itu dibagikan kesemua teman-teman kelasku. Dan lebih parahnya aku terkena jebakan kedua kalinya waktu pelajaran geografi dan matematika yang sudah direncanakan KKN dengan teman-temanku. Namun, di pikiranku masih teringat tadi pagi dengan kedua orang tuaku yang tak mau berbicara denganku. Pertanyaan itu kembali muncul di lintas pikiranku.
  Waktu menunjukkan bel pulang sekolah aku lalu bergegas untuk pulang dengan perasaan yang enggan kumengerti. Setelah aku sampai di rumah aku melihat 4 sahabatku SMP dengan membawakan sebuah kue beserta lilin yang berbentuk 17 dan sebuah kado. Mereka lalu memelukku . “Selamat Ulang Tahun Rifzika” kata sahabatku Mereka pun menyuruh ku untuk meniup lilin-lilin itu. Setelah kutiup aku pun memeluk 4 sahabatku dengan penuh rasa bahagia, orang tuaku pun lalu menghampiriku dan meminta maaf  kepadaku karena saat pagi tadi mereka berpura-pura untuk tidak mengajakku berbicara. Dan ternyata inilah jawaban dari pertanyaan yang terlintas dari pikiranku. Mereka hanya membuat kejutan  di hari ulang tahunku. Kami pun bercanda bersama sambil menikmati kue ulang tahunku.

Selasa, 07 Maret 2017

Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta





 Hasil gambar untuk fishum uin sunan kalijaga yogyakarta


Assalamualaikum,.... perkenalkan namaku Rifzika, aku berasal dari Yogyakarta. Aku adalah mahasiswi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta . Tau kan ya? hehe... Banyak yang mengatakan kampusku ini adalah kampus islam yang tentunya jurusannya islam semua. Padahal, nggak semua dikampusku semua jurusannya islam semua lho. Yapss.. Karena aku sendiri di jurusan Ilmu Komunikasi. Banyak yang tanya, "emang ada ya?" Ya ada dong, karena di UIN sendiri bukan cuma jurusan dibidang agama doang. Tapi, ada jurusan ilmu hukum, teknik industri, teknik informatika dll. Jadi nggak salah dong kalo masuk ke UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta selain kita dapat ilmu tentang jurusan kita, kita juga akan mendapatkan ilmu keagamaan lho.

Oh ya? Banyak lho yang tanya juga tentang jurusanku ini. Ngapain aja sih di jurusan Ilmu Komunikasi itu sendiri? Sebenarnya kalo di UIN jurusan ini adalah jurusan yang masih dikategorikan jurusan baru, tapi jangan salah, di jurusan ini justru akreditasinya sudah B. Jadi nggak diragukan lagi dong tentunya, kalo jurusan Ilmu Komunikasi di  UIN Sunan Kalijaga sendiri kita akan mempelajari banyak ilmu seperti Pengantar Ilmu Politik, Filsafat Ilmu, Kewarganegaraan, Psikolog Sosial, bahkan ada Sosiologipun kita pelajari, pokoknya masih banyak sekali ilmu yang kita dapettin.

Selain itu, kita nanti juga akan memilih 2 konsentrasi di jurusan Ilmu Komunikasi yaitu Public Relations dan Advertising. Di konsentrasi Public Relations nanti kita juga akan belajar gimana sih belajar ngomong di depan umum dengan baik dan benar dan tentunya masih banyak lagi ilmu-ilmu yang nanti kita dapat. Kalo di Advertising jelas kita akan diberi ilmu tentang dunia periklanan seperti copy writting, desain grafis, fotografi dan tentunya masih banyak juga lho.... Cukup sampai disini ya perkenalannya, Wassalamualaikum, wr. wb. 😊